Berita Terbaru Seputar Purwokerto dan Banyumas Sekitarnya
  • Terbaru
  • Banyumasiana
  • Pilihan
Tidak ditemukan hasil
Lihat semua salu
Berita Terbaru Purwokerto dan Banyumas Raya
  • Terbaru
  • Banyumasiana
  • Pilihan
Tidak ditemukan hasil
Lihat semua salu
Berita Terbaru Purwokerto dan Banyumas Sekitarnya

Koperasi UBSK Kewasen, Model Pemberdayaan Ekonomi Desa dari PLTU Cilacap

Penulis Tim Redaksi
Selasa, 4 November 2025
Topik Nasional
A A

PT Sumber Segara Primadaya (S2P) – PLTU Cilacap menggelar program pemberdayaan ekonomi lokal melalui koperasi, yang mendorong kemandirian ekonomi masyarakat 

JAKARTA — Banyak desa di Indonesia memiliki potensi ekonomi lokal yang besar, namun seringkali belum tergarap secara optimal. Salah satu pendekatan efektif untuk menggerakkan roda ekonomi desa adalah melalui koperasi. Berbekal semangat “Tumbuh Bersama Masyarakat”, PT Sumber Segara Primadaya (S2P), pemilik PLTU Cilacap, mendampingi Koperasi Usaha Berkah Sejahtera Kewasen (UBSK) di Dusun Kewasen, Desa Karangkandri, melalui program CSR berbasis koperasi. Perusahaan tidak hanya memberikan dukungan finansial, tetapi juga mendorong lahirnya kemandirian ekonomi masyarakat desa secara kolektif, berdaya saing, dan berkelanjutan.

Konteks pengembangan ekonomi desa di Indonesia kini tengah mengalami perubahan signifikan. Pemerintah mendorong berbagai inisiatif untuk mengoptimalkan potensi lokal melalui penguatan kelembagaan ekonomi masyarakat. Salah satu wujud usaha pemerintah adalah melalui pembentukan Koperasi Merah Putih. Di tengah dinamika tersebut, peran dunia usaha menjadi semakin penting, bukan hanya sebagai penyedia dana, tetapi juga sebagai mitra strategis dalam membangun kapasitas dan sistem ekonomi berkelanjutan. Model kolaborasi seperti inilah yang dijalankan oleh PT Sumber Segara Primadaya (S2P) bersama masyarakat Dusun Kewasen.

BacaJuga

Perkuat Diplomasi Investasi, Kementerian Investasi Dorong Akademisi HI Kuasai Kompetensi Negosiasi Internasional

Gebrakan 500 Rumah Sakit Yang Akan Dijadikan RSPPU Seharusnya Menjadi Refleksi, Bukan Glorifikasi

Koperasi dipilih sebagai basis pemberdayaan karena memiliki karakter yang sejalan dengan kultur masyarakat desa: gotong royong, kebersamaan, dan partisipasi aktif. Dengan struktur yang demokratis, koperasi mampu menampung beragam aktivitas ekonomi masyarakat, mulai dari usaha kecil, pengolahan hasil pertanian, hingga pengembangan produk kreatif. Pendekatan ini menjadikan koperasi bukan sekadar lembaga ekonomi, tetapi juga instrumen penguatan sosial dan kemandirian masyarakat.

Sebelum program Koperasi UBSK dijalankan, banyak potensi lokal di Dusun Kewasen yang belum terkelola dengan baik. Produk-produk lokal masih terbatas pada pasar sekitar, belum memiliki standarisasi dan sulit bersaing. Dari kondisi inilah lahir gagasan untuk membangun koperasi desa yang profesional dengan dukungan pendampingan langsung dari PT Sumber Segara Primadaya (S2P). Prosesnya tidak berlangsung instan; mulai dari pembentukan kelembagaan, pelatihan manajemen, hingga penguatan jejaring pemasaran, semua dilakukan secara bertahap dan sistematis.

Kini, koperasi menjadi pusat aktivitas ekonomi desa. Anggota tidak lagi hanya mengandalkan pendapatan dari sektor pertanian tradisional, tetapi mulai mengembangkan berbagai usaha baru melalui koperasi. Perubahan ini menunjukkan bahwa ketika masyarakat dan perusahaan berjalan seiring, transformasi ekonomi desa dapat terjadi secara nyata dan berkelanjutan.

Pemberdayaan Ekonomi Desa Melalui Koperasi UBSK 

Program pemberdayaan masyarakat melalui Koperasi UBSK dimulai pada 2019 dari inisiatif masyarakat untuk mengelola potensi lokal secara bersama. Koperasi ini resmi berdiri pada 4 November 2019 dan kini memiliki 489 anggota aktif dari warga Dusun Kewasen, Desa Karangkandri. Sejak awal, PT Sumber Segara Primadaya (S2P) – PLTU Cilacap tidak hanya menyalurkan bantuan dana, tetapi juga memberikan pendampingan kelembagaan, pelatihan manajemen keuangan, fasilitasi legalitas usaha, hingga pembinaan pemasaran digital agar koperasi tumbuh mandiri dan profesional.

Dukungan perusahaan mencakup pemberian modal usaha, penyediaan fasilitas produksi, dan pelatihan keterampilan bagi anggota. Selain itu, PT S2P turut membantu membangun lini bisnis baru seperti konveksi, ecoprint, catering, dan snack olahan. Perusahaan juga memfasilitasi peningkatan kualitas produk melalui standarisasi, perhitungan Harga Pokok Produksi (HPP), strategi branding, serta membuka akses ke pasar lokal dan global melalui teknologi digital.

Koperasi UBSK memiliki keunggulan tersendiri karena anggotanya berasal dari berbagai sektor, mulai dari pertanian, peternakan, pengolahan hasil pangan, hingga usaha kecil rumahan. Keberagaman sektor ini menjadikan koperasi sebagai wadah pemberdayaan ekonomi terpadu yang mampu menciptakan nilai tambah bagi masyarakat desa.

Secara kuantitatif, keberhasilan koperasi mulai tampak. Pada 2024, koperasi UBSK mencatat pendapatan mencapai Rp496.176.803 dengan Sisa Hasil Usaha (SHU) sebesar Rp128.402.052 yang dibagikan kepada anggota. Selain itu, koperasi juga berhasil mempekerjakan 24 tenaga kerja lokal melalui unit usaha binaan. Capaian ini menunjukkan peran koperasi dalam menciptakan efek multiplikasi ekonomi desa yang signifikan.

Zam Zam Nurjaman, Manager LK3 & CSR PT Sumber Segara Primadaya, menyatakan bahwa koperasi UBSK menjadi mitra strategis perusahaan dalam mendorong kemandirian ekonomi desa. “Kami berharap, dukungan yang kami berikan, mulai dari penguatan kelembagaan, peningkatan kapasitas, hingga pengembangan usaha, dapat menjadikan koperasi ini sebagai contoh keberhasilan sinergi antara perusahaan dan masyarakat dalam mewujudkan kesejahteraan bersama,” ujarnya.

Menuju Koperasi Desa Modern dan Berkelanjutan

Pendekatan program CSR ini bersifat partisipatif. Masyarakat menjadi pelaku utama, bukan sekadar penerima manfaat. PT Sumber Segara Primadaya (S2P) – PLTU Cilacap menempatkan tim pendamping CSR untuk melakukan pembinaan lapangan secara rutin, memastikan setiap tahap pemberdayaan berjalan sistematis hingga koperasi benar-benar mandiri.

Perusahaan juga telah merancang berbagai inisiatif lanjutan seperti digitalisasi sistem koperasi, pengembangan ekonomi sirkular untuk optimalisasi potensi lokal, serta penguatan jejaring antar koperasi di desa binaan. Strategi ini diarahkan untuk membangun koperasi desa yang transparan, adaptif terhadap teknologi, dan mampu memperluas akses pasar.

Koperasi UBSK kini juga menjadi mitra strategis perusahaan dalam pemenuhan kebutuhan operasional seperti penyediaan tenaga kerja, perlengkapan kantor, dan layanan acara perusahaan. Kolaborasi ini tidak hanya memastikan keberlanjutan usaha koperasi, tetapi juga membuka peluang yang lebih luas bagi produk lokal untuk masuk ke pasar yang lebih besar.

Imam Ratiman, pengurus Koperasi UBSK, menegaskan bahwa program ini memberikan dampak signifikan terhadap kehidupan masyarakat. “Pendapatan usaha meningkat, lapangan kerja bertambah, dan koperasi semakin mandiri. Kami berharap sinergi ini terus berjalan agar manfaatnya semakin luas,” ungkapnya.

Ayo Dukung Koperasi Desa yang Mandiri dan Inovatif

Inisiatif PT Sumber Segara Primadaya (S2P) – PLTU Cilacap melalui Koperasi UBSK menunjukkan bahwa pemberdayaan ekonomi desa dapat diwujudkan melalui kolaborasi yang terstruktur, partisipatif, dan berorientasi pada kemandirian. Model ini bisa menjadi inspirasi bagi wilayah binaan lain untuk membangun kemandirian ekonomi melalui penguatan kelembagaan lokal.

Bagi pembaca yang ingin mengetahui lebih jauh mengenai program CSR dan pemberdayaan ekonomi desa yang dijalankan PT Sumber Segara Primadaya (S2P) – PLTU Cilacap, dapat mengunjungi situs resmi perusahaan untuk mendapatkan pembaruan kegiatan terbaru.

BagikanBagikanPinBagikanBagikanKirim
Sebelumnya

PLN Pastikan Relokasi Tiang Listrik di Sokawera Gratis, Warga Tak Dibebani Biaya

Selanjutnya

Mediasi Antara Guru MTs An Najah dan Yayasan Tak ada Titik Temu

Sorotan

Legenda Baturraden

Dari Kutaliman ke Baturraden: Kisah Cinta yang Mengguncang Zaman

Rekomendasi Kuliner Khas Purwokerto dan Baturraden

Kelezatan Kuliner Tradisional Baturraden: Nuansa Pedesaan Hingga Tengah Hutan

Ngapak Selatan (Paksel) : Cerita di Balik Dialek yang Jadi Identitas Budaya

Populer Minggu ini

Bukan Hanya Olah Raga, Namun Olah Rasa Menjadi Perhatian SMK SPM Nasional Pelayaran Purwokerto

Warga Purwokerto Rugi Rp 3 Miliar Ditipu Rekan Sendiri

Kolaborasi Humanis: Kejari Banyumas, Unsoed dan Yayasan Tribhata, Perjuangkan Hak Korban Kekerasan Seksual

Pilihan Pembaca

Purwokerto Ke Jogja Berapa Jam

Purwokerto Ke Jogja Berapa Jam? Ini Jawabannya!

Apakah Banyumas termasuk Purwokerto

Apa Bedanya Purwokerto dan Banyumas? Ini Penjelasannya!

Sambut Harlah Ke-91, Ansor Banyumas Marathon Ziarah dan Sowan Masyayikh

  • Profil
  • Kebijakan Privasi
  • Syarat Ketentun
suarabanyumas.co.id ©2025 

Tidak ditemukan hasil
Lihat semua salu
  • Terbaru
  • Banyumasiana
  • Pilihan

suarabanyumas.co.id ©2025 

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In