BANYUMAS – Dua orang lansia kakak beradik Tukimin dan Tugiyem yang tinggal di gubuk tak layak di Desa Bangsa Kecamatan Kebasen Banyumas langsung mendapat perhatian dari Badan Amil Zakat Nasional ( Baznas) Kabupaten Banyumas.
Baznas Banyumas memberikan bantuan pembangunan rumah untuk kedua lansia tersebut.
” Kami merespon aspirasi masyarakat yang sempat viral di pemberitaan media masa, hari ini kami melakukan peletakan batu pertama pembangunan rumah untuk lansia yang sebelumnya tinggal di rumah tidak layak, ” terang Ketua Baznas Banyumas, Khasanatul Mufidah, Kamis 16 Oktober 2025.
Pada kesempatan tersebut Khasanatul Mufidah mengungkapkan, bahwa Baznas hadir untuk masyarakat.
Penerima bantuan merupakan fakir yang memang layak mendapat bantuan. Adapun rumah yang dibangun yakni ukuran 6 x 5 dengan dua kamar tidur, ruang tamu, selain itu dibangun juga kamar mandi dibagian luar. Dengan anggaran total Rp 25 juta.
Sementara itu Camat Kebasen Subagyo mengungkapkan Pemerintah Daerah hadir bersama Baznas memberikan bantuan.
” Ini adalah wujud kepedulian kita bersama, pemerintah senantiasa hadir untuk melayani masyarakat, ” ujarnya.
Sementara itu Kepala Desa Bangsa Kuat Sugiyo menyampaikan terimakasih atas perhatian dan bantuan dari Baznas.
Selama ini warga tersebut juga sudah mendapatkan bantuan dari desa, hanya saja belum sempat dibangunkan rumah layak huni karena terkendala kepemilikan lahan. Namun kali ini pembangunan rumah dapat dilaksanakan karena sudah diberikan lahan oleh Dikun sang adik kandung.
Sejumlah pihak juga turut hadir menyaksikan peletakan batu pertama baik dari unsur tokoh masyarakat, Bhabinkamtibmas Polsek Kebasen, dan perangkat desa.
Dengan bantuan rumah tersebut diharapkan Tukimin dan Ngadiyem dapat tinggal secara layak dan lebih sejahtera.
Baznas Banyumas saat ini juga memberikan program Rumah Layak Huni Baznas Banyumas ( RLHB ) program tersebut mendukung program pemerintah daerah untuk pengentasan kemiskinan.
Melalui program tersebut Baznas telah membangun ratusan rumah tidak layak huni di Banyumas.
