PURWOKERTO – Al Irsyad Al Islamiyah Purwokerto kembali menggelar ajang tahunan spektakuler melalui Festival Al Irsyad 2025 sebagai puncak Milad ke 111. Acara yang berlangsung meriah ini menghadirkan beragam kegiatan edukatif, budaya, hingga kuliner, dengan tema besar “Melestarikan Budaya, Merajut Kebersamaan”.
Festival dibuka dengan booth pameran ilmu pengetahuan, menampilkan eksperimen sains interaktif seperti Van de Graaf (rambut berdiri), roket air, mobil halang rintang berbasis sensor, sistem tenaga surya, hingga rangkaian listrik berbasis AI.
Tidak hanya itu, berbagai media pembelajaran kreatif seperti permainan logika, puzzle pintar, magnet drawing, hingga simulasi demokrasi, menambah daya tarik pengunjung dari kalangan pelajar maupun umum.
Selain sains, festival ini juga menghidupkan kembali warisan budaya melalui 71 permainan tradisional nusantara. Dari yang populer seperti gobak sodor, bentengan, engklek, petak umpet, hingga permainan khas daerah seperti rangku alu, koba tiup, gatrik, taji, hingga jambatan Tapanuli. “Anak-anak bisa belajar nilai kebersamaan sekaligus mengenal kekayaan budaya bangsa,” ujar Fahmi Abdulkarim Altway, S.T selalu Ketua LPP Al Irsyad Al Islamiyyah Purwokerto, Jumat 5 September 2025.

Keseruan semakin lengkap dengan hadirnya Bazar Expo 2025. Zona kuliner dipadati stan makanan halal dan sehat, mulai dari pecel, bakso, mie bakar, nasi mandi, hingga camilan kekinian seperti takoyaki, zupa soup, tanghulu, dan es kuwu. Sementara itu, zona non-kuliner menawarkan produk fashion, aksesoris, tanaman hias, hingga layanan edukasi dan perawatan diri.
Festival ini mendapat antusiasme tinggi dari masyarakat. Tak hanya sebagai ruang hiburan keluarga, kegiatan ini juga menjadi sarana edukasi, penguatan budaya, sekaligus dukungan terhadap UMKM lokal.
Tak hanya itu, pada Milad kali ini juga diisi dengan peluncuran buku yang ditulis oleh para siswa, pameran ilmu pengetahuan, seminar inspiratif, motivasi remaja, berbagai perlombaan mulai dari Olimpiade Mipa, Tahfidz quran, mewarnai, hingga senam. Selain itu masih ada pula Fun Walk dan Muslim Fun Run.
Suasana milad 111 kali ini sangat kental dengan nuansa nusantara, selama kegiatan berlangsung musik iringan yang diputar juga banyak menyuguhkan lagu lagu daerah, baik lagu jawa maupun lagu minang dan daerah lain.
Pada kesempatan tersebut kepala Dinas Pendidikan Banyumas Joko Wiyono juga turut mencoba sejumlah permainan tradisional.
Ia mengaku cukup bangga dan mengapresiasi Al Irsyad Purwokerto yang dinilai selalu memiliki terobosan dan keunggulan.