PURWOKERTO — Sebanyak 47 pengurus Dewan Pimpinan Daerah Asosiasi Guru Pendidikan Agama Islam Indonesia (DPD AGPAII) Kabupaten Banyumas resmi dilantik untuk masa bakti 2025–2030.
Pelantikan dilakukan langsung oleh Ketua DPW AGPAII Jawa Tengah, Heri Nugroho, dalam sebuah prosesi khidmat yang digelar di Pendopo Si Panji Purwokerto, Rabu (4/6).
Kegiatan dihadiri oleh berbagai tokoh, termasuk perwakilan Bupati Banyumas, Kepala Kemenag Banyumas, Dinas Pendidikan, BAZNAS, hingga Polresta. Tak kurang dari 86 guru Pendidikan Agama Islam (GPAI) dari seluruh kecamatan di Banyumas ikut meramaikan acara sebagai bentuk dukungan dan solidaritas.
Dalam sambutannya, Dian Budiarto, Kabag Kesra Setda Banyumas yang hadir mewakili Bupati, memberikan apresiasi tinggi atas peran AGPAII dalam membina generasi yang berakhlak mulia.
“Pendidikan agama adalah fondasi moral bangsa. Kami berharap AGPAII terus menjadi mitra strategis pemerintah daerah dalam memperkuat nilai-nilai keislaman yang moderat,” ujarnya.
Sementara itu, Ketua DPW AGPAII Jawa Tengah, Heri Nugroho, menekankan pentingnya peran DPD dalam mengangkat profesionalisme guru PAI di tingkat daerah. Ia juga mendorong agar AGPAII aktif menjalin komunikasi dengan pemerintah daerah, terutama dalam memperjuangkan kuota Pendidikan Profesi Guru (PPG) melalui dukungan APBD.
Senada dengan itu, Ibnu Asaddudin Kepala Kantor Kemenag Banyumas, mengingatkan pentingnya relasi dalam menyampaikan aspirasi. “AGPAII tidak hanya punya peran pendidikan, tapi juga tanggung jawab kebangsaan. Mari jaga persatuan dan dukung program-program strategis negara,” tegasnya.
Dari Dinas Pendidikan, Muhammad Robani, Kasi Kurikulum SD, menegaskan bahwa Kemenag dan Dindik adalah mitra satu visi.
“Kami mendukung penuh AGPAII. Pendidikan akhlak adalah tugas bersama, dan kami siap berkolaborasi untuk kemajuan pendidikan agama di Banyumas,” ujarnya.
Ketua terpilih DPD AGPAII Banyumas, Durotun Nasikhin, menyampaikan komitmennya dalam memajukan organisasi dengan semangat kolaboratif.
“Kami siap bekerja sama dengan semua pihak, terutama dalam hal peningkatan kompetensi guru PAI dan realisasi kuota PPG,” katanya penuh semangat.
Pelantikan ini menjadi tonggak penting bagi AGPAII Banyumas, bukan hanya sebagai organisasi profesi guru, tetapi juga sebagai garda depan pembentuk karakter bangsa yang religius, inklusif, dan toleran.