DeepSeek, startup asal China yang bikin Silicon Valley kelabakan, baru aja bikin gebrakan lagi. Senin kemarin, mereka ngumumin sistem AI open-source terbaru, yaitu generator gambar yang katanya bisa ngalahin DALL-E punya OpenAI dan Stable Diffusion-nya Stability AI.
Model ini namanya Janus-Pro-7B, dan infonya bisa dilihat di GitHub DeepSeek. Ini adalah upgrade dari Janus, model yang lebih simpel yang dirilis Oktober lalu. Janus ini janjiin bakal bawa otomatisasi multi-modal ke level baru, bisa bikin gambar sekaligus analisis gambar. Menurut DeepSeek, model mereka lebih oke dari DALL-E dan Stable Diffusion di berbagai tes AI.
Rilis model baru ini datang setelah ada kabar bahwa model R1 DeepSeek, yang dirilis Desember lalu, udah ngalahin ChatGPT dalam hal unduhan di Apple App Store. Gak cuma itu, DeepSeek ngaku mereka bikin R1—model “penalaran” open-source—cuma dalam dua bulan dengan biaya cuma $6 juta. Bandingin sama OpenAI yang valuasinya ratusan miliar dolar dan sistemnya closed-source. Makanya, gak heran kalau para raja teknologi di AS mulai panik.
Pas DeepSeek lagi rilis generator gambarnya, mereka juga ngaku lagi kena serangan besar-besaran di jaringan mereka, kayak yang dilaporin Reuters. Karena itu, mereka bakal batasin pendaftaran pengguna baru buat sementara, tapi layanan buat pengguna yang udah ada tetep jalan.
Rilisnya DeepSeek ini bikin pasar saham AS gempar. AS kan lagi gencar-gencarnya bangun ekonomi berbasis AI, dan Wall Street udah ngucurin miliaran buat perusahaan-perusahaan teknologi ini. Belum lama ini, pemerintahan Trump ngumumin proyek “Stargate” senilai $500 miliar buat bikin infrastruktur AI dengan bangun pusat data di seluruh AS. Tapi, tiba-tiba ada perusahaan China yang kayaknya cuma punya sedikit sumber daya dibanding Big Tech, bisa bikin produk yang nggak kalah keren dalam waktu lebih singkat dan langsung nangkring di puncak tangga unduhan aplikasi.
Alhasil, investor pada buru-buru jual saham teknologi, dan banyak yang mulai ngomong kayak, “RIP ChatGPT” atau “DeepSeek bisa bikin firma modal ventura punah.”
Tapi, sebelum kita kasih OpenAI RIP, para komentator bilang inovasi DeepSeek ini malah bisa bikin AS makin serius ngembangin industri AI. Soalnya, AS selalu pengen jadi yang terbaik dalam segala hal, dan kenyataan bahwa mereka kalah di perlombaan AI cuma berarti satu hal: waktunya buat mereka buat ngegas lebih kenceng!
