BANYUMAS – Seorang pria bernama Darto (58), warga Grumbul Karang Anyar, Desa Karangtengah, Kecamatan Cilongok, Kabupaten Banyumas, meninggal dunia setelah tertemper Kereta Api Purwojaya pada Jumat (22/8) sekitar pukul 11.05 WIB. Peristiwa nahas ini terjadi di perlintasan rel KM 335+0/1 wilayah RT 09 RW 05 Desa Karangtengah.
Menurut keterangan saksi di lokasi, Narso (50) dan Sigit Hidayat (33), korban terlihat berjalan kaki melintasi rel dari arah timur menuju barat. Tidak lama kemudian, terdengar klakson panjang dari KA Purwojaya No. KA CC2061392 yang dikemudikan masinis Aji Wibowo dengan asisten Aji Setiadi. Kereta tersebut melaju dari arah Jakarta menuju Cilacap.
Sekitar pukul 11.05 WIB, saksi mendapati korban sudah tergeletak di sisi selatan rel dalam kondisi meninggal dunia. Warga kemudian melaporkan kejadian itu kepada perangkat desa, Koramil, serta Polsek Cilongok. Jenazah korban dibawa ke rumah duka menggunakan ambulans siaga Desa Karangtengah sekitar pukul 12.15 WIB.
Dari hasil pemeriksaan tim medis Puskesmas Cilongok, korban mengalami luka serius pada bagian kepala dan lecet di kedua kaki. Tidak ditemukan tanda-tanda penganiayaan, sehingga dipastikan insiden tersebut murni kecelakaan. Pihak keluarga juga membenarkan bahwa almarhum mengalami gangguan kejiwaan dan kerap berjalan sendirian tanpa tujuan.
Aparat gabungan dari Babinsa, Bhabinkamtibmas, bersama jajaran Polsek dan Kecamatan Cilongok telah melakukan olah TKP serta pendataan. Kerugian materiil dalam kejadian ini nihil, namun satu korban jiwa meninggal dunia.
Pihak keluarga telah menerima peristiwa ini sebagai musibah dan jenazah langsung dimakamkan di pemakaman setempat.