BANYUMAS– Rumah Tahanan Negara (Rutan) Kelas IIB Banyumas menunjukkan kepeduliannya terhadap masyarakat lanjut usia dengan menyalurkan bantuan sosial ke Panti Pelayanan Sosial Lanjut Usia “Sudagaran” pada Jumat pagi, 11 Juli 2025. Kegiatan yang berlangsung pukul 10.00 hingga 11.00 WIB ini dihadiri langsung oleh Kepala Rutan, Anggi Febiakto, beserta Kepala Subseksi Pelayanan Tahanan.
Dalam sambutannya, Anggi menegaskan pentingnya menjaga hubungan harmonis antara lembaga pemasyarakatan dengan masyarakat, termasuk lembaga sosial seperti panti lansia.
“Melalui kegiatan ini, kami berharap sinergitas antara Rutan Kelas IIB Banyumas dan Panti Pelayanan Sosial Lanjut Usia ‘Sudagaran’ dapat terus terjaga. Para lansia harus selalu diperhatikan, dijaga, dan dihormati,” ujar Anggi Febiakto.
Kegiatan sosial ini merupakan bagian dari akselerasi program yang diinisiasi Menteri Hukum dan HAM bidang Pemasyarakatan, Agus Andrianto, yang mendorong jajaran pemasyarakatan untuk aktif hadir dalam kegiatan sosial dan kemanusiaan.
Kepala Panti Sudagaran, Sri Kusumaningrum, menyambut baik kunjungan dan bantuan tersebut. Ia menekankan bahwa panti berperan sebagai tempat pelayanan alternatif bagi lansia yang tidak memiliki keluarga atau mengalami keterbatasan ekonomi.
“Sebaik-baiknya perawatan lansia sebenarnya diberikan oleh keluarga, di lingkungan yang dikenal dan dicintai. Namun bagi mereka yang tidak memiliki dukungan keluarga, kami berusaha menjadi rumah yang nyaman dan penuh kasih,” tuturnya.
Panti Lanjut Usia “Sudagaran” sendiri memprioritaskan pelayanan bagi lansia asal Banyumas, terutama yang terlantar dan membutuhkan perhatian.
Bantuan yang disalurkan dalam kegiatan ini diharapkan dapat meringankan kebutuhan harian para penghuni panti serta menjadi penyemangat dalam menjalani hari-hari mereka.
“Program bakti sosial ini adalah wujud nyata kepedulian kami terhadap masyarakat, khususnya para lansia. Semoga bantuan ini membawa manfaat dan kebahagiaan,” tutup Anggi.
Melalui kegiatan ini, Rutan Banyumas ingin mempertegas komitmennya untuk hadir sebagai bagian dari masyarakat, tidak hanya dalam fungsi pemasyarakatan, tetapi juga sebagai mitra sosial yang aktif dan peduli.