PURWOKERTO – Suasana haru menyelimuti peresmian Universitas Terbuka (UT) Purwokerto setelah seorang pelajar kelas 3 SMK di Banyumas, berinisial MA, tewas akibat terjatuh dari lantai 4 gedung kampus. Insiden tragis itu terjadi pada Kamis pagi, hanya beberapa saat menjelang dimulainya acara peresmian yang sedianya berlangsung di aula ballroom kampus.
Korban diketahui tengah membantu persiapan acara sebagai perias bagi teman-temannya yang akan tampil menarikan tarian tradisional untuk menghibur para tamu undangan. Namun tanpa diduga, MA ditemukan tergeletak di area parkiran basement, usai diduga terjatuh dari lantai atas gedung.
“Awalnya saksi yang sedang mengantar tamu undangan di parkiran basement mendengar suara benda jatuh dari atas. Saat dicek, ternyata ada seseorang yang tergeletak di paving block,” ujar Kompol Margono, Kapolsek Purwokerto Utara.
Saksi mata tersebut segera melaporkan kejadian tersebut kepada pihak keamanan kampus. Tak berselang lama, tim keamanan menghubungi aparat kepolisian untuk dilakukan pemeriksaan lebih lanjut.
Korban sempat dilarikan ke rumah sakit terdekat guna mendapatkan pertolongan medis. Namun sayangnya, nyawa korban tidak berhasil diselamatkan.
“Korban sudah dibawa ke rumah sakit, namun dinyatakan meninggal dunia. Saat ini kami masih melakukan penyelidikan terkait penyebab pasti korban bisa jatuh,” tambah Kompol Margono.
Pihak Polsek Purwokerto Utara bersama Polresta Banyumas kini menangani kasus ini guna mendalami kronologi kejadian, termasuk memeriksa saksi-saksi serta rekaman CCTV di sekitar lokasi.
Peristiwa ini menjadi catatan kelam dalam rangkaian peresmian Universitas Terbuka Purwokerto yang sejatinya dirancang meriah. Belasungkawa mendalam mengalir dari para tamu, panitia, dan seluruh civitas akademika kampus.
Hingga berita ini ditulis, belum ada pernyataan resmi dari pihak Universitas Terbuka Purwokerto terkait insiden tersebut. Polisi masih terus mendalami apakah insiden ini murni kecelakaan atau ada unsur kelalaian.