CILACAP – Menteri Imigrasi dan Pemasyarakatan (Imipas) Agus Andriyanto meresmikan Program Ketahanan Pangan Nasional melalui penanaman pohon kelapa serentak di seluruh wilayah Indonesia, Selasa (9/9/2025). Kegiatan ini dipusatkan di Pulau Nusakambangan, Cilacap, Jawa Tengah, dan diikuti seluruh Unit Pelaksana Teknis (UPT) Pemasyarakatan, termasuk Rumah Tahanan (Rutan) Banyumas.
Dalam sambutannya, Agus Andriyanto menyampaikan rasa syukur atas terlaksananya kegiatan tersebut yang menjadi bagian dari Asta Cita Presiden RI melalui 13 program akselerasi Kementerian Imipas.
“Ini adalah tahap pertama. Mudah-mudahan nanti kita bisa melanjutkan ke tahap berikutnya dengan dukungan semua pihak, baik kementerian, pemerintah daerah, hingga stakeholder terkait,” ujar Agus.
Peresmian program di Nusakambangan turut dihadiri perwakilan kementerian lain, pimpinan daerah, serta stakeholder dari PLN dan BRI. Sementara jajaran Kanwil Imigrasi dan Pemasyarakatan di berbagai daerah mengikuti acara secara virtual.
Mewakili Kepala Rutan Banyumas, Sigit Purwanto selaku Kasubsi Pengelolaan menegaskan dukungan penuh pihaknya terhadap program ketahanan pangan nasional tersebut. Rutan Banyumas menanam 10 bibit kelapa hibrida sesuai instruksi Menteri Imipas.
“Harapannya, pohon ini nantinya berbuah dan bisa bermanfaat bagi masyarakat sekitar, lingkungan kantor Rutan, serta warga binaan dalam program kerajinan pangan,” kata Sigit.
Selain menanam bibit kelapa, kegiatan ini juga menjadi simbol komitmen pemasyarakatan dalam mendukung ketahanan pangan nasional. Dengan adanya program ini, Pulau Nusakambangan bersama seluruh UPT Pemasyarakatan di Indonesia diharapkan mampu berkontribusi menciptakan kemandirian pangan sekaligus memberikan manfaat nyata bagi masyarakat.
Di Banyumas, kegiatan penanaman kelapa serentak juga melibatkan unsur Forkompimcam Banyumas, Polsek Banyumas, Koramil 07 Banyumas, Peradi SAI Purwokerto, dan LBH Perisai.
