Berita Terbaru Seputar Purwokerto dan Banyumas Sekitarnya
  • Terbaru
  • Banyumasiana
  • Pilihan
Tidak ditemukan hasil
Lihat semua salu
Berita Terbaru Purwokerto dan Banyumas Raya
  • Terbaru
  • Banyumasiana
  • Pilihan
Tidak ditemukan hasil
Lihat semua salu
Berita Terbaru Purwokerto dan Banyumas Sekitarnya

Dosen Unsoed Ajari Sadar Keamanan Pangan Olahan

Penulis Tim Redaksi
Senin, 4 Agustus 2025
Topik Purwokerto
A A

PURWOKERTO – Makanan olahan banyak diproduksi oleh kelompok masyarakat yang bersumber dari industri rumahan. Keberadaan mereka harus didampingi dan mendapat rekomendasi atas standar pangan layak dalam pengolahan dan produksi.

Hal itu disampaikan oleh Rasti Ajeng W., S.T, Production Section Head PT Tresno Jamu Indonesia, yang memberikan materi pada Sosialisasi Quality Control dan Standar Keamanan Pangan bagi pengelola lidah buaya, komoditas utama yang diolah Kelompok Wanita Tani utama di Balai Kelurahan Purbalingga Kidul. 

Rasti menjelaskan secara komprehensif mengenai manfaat keamanan pangan, regulasi dasar, kunci menjaga mutu pangan, hingga penerapan Critical Control Point (CCP) dalam proses pengolahan bahan pangan. 

BacaJuga

658 Warga Binaan Lapas Purwokerto Dapat Layanan Pengobatan Gigi Gratis

Luminor Hotel Purwokerto Hadirkan Nostalgia Seru Lewat “Indonesia 80”

“Standar keamanan pangan olahan perlu dipahami oleh elemen masyarakat pengelola maupun konsumen. Memastikan bahwa hasil olahan minuman sehat yang diproduksi dapat dikonsumsi secara layak dan sehat,” ungkapnya sesuai rilis yang diterima redaksi, Selasa (29/7/2025)

Ketua Tim Pengabdi, Ir. Katon Muhammad, ST., MT menegaskan pentingnya keberlanjutan kegiatan edukasi pentingnya kesadaran keamanan pangan. Memberikan rasa aman, nyaman, dan sehat dalam memproduksi dan mengkonsumsi pangan hasil olahan mandiri.

Menurutnya, program yang bersumber dari DRTPM Diktisaintek berdampak edukatif untuk meningkatkan kualitas produksi pangan lokal. Memperkuat kapasitas kelompok wanita tani sebagai produsen utama dalam pengembangan industri rumah tangga berbasis pangan sehat.

“Kegiatan ini tidak hanya bersifat transfer pengetahuan, tetapi juga bagian dari strategi pemberdayaan masyarakat. Ikut serta dalam menerapkan prinsip keamanan pangan dalam proses produksi dan dapat menjangkau pasar yang lebih luas,” pungkas Koordinator Program Studi Teknik Industri Unsoed itu.

(Musmuallim)

BagikanBagikanPinBagikanBagikanKirim
Sebelumnya

PW RMI-NU Jawa Tengah Gelar Sambang Pesantren di Banyumas

Selanjutnya

Diperiksa Sebagai Saksi, Mantan Direktur BUMDesma Jati Makmur Jatilawang, Jawab 50 Pertanyaan Jaksa

Sorotan

Purwokerto Ke Jogja Berapa Jam

Purwokerto Ke Jogja Berapa Jam? Ini Jawabannya!

Tren Slow Living & Sleep Tourism

Gaya Hidup untuk Mengistirahatkan Tubuh dan Jiwa

Longsor Sirampog Rusak 100 Rumah: Ahli Geologi Ungkap Risiko Tinggi dan Rekomendasikan Relokasi

Populer Minggu ini

1.180 Honorer R4 Banyumas Desak Pemkab Segera Ajukan Usulan Menjadi P3K

Jalan Sehat Meriahkan HUT ke-80 RI di Desa Sudagaran, Roti 17 Meter Jadi Ikon Acara

Kampelmas: Inovasi UIN Saizu Purwokerto Mengubah Wajah KKN Indonesia

Pilihan Pembaca

Purwokerto Ke Jogja Berapa Jam

Purwokerto Ke Jogja Berapa Jam? Ini Jawabannya!

Apakah Banyumas termasuk Purwokerto

Apa Bedanya Purwokerto dan Banyumas? Ini Penjelasannya!

Sambut Harlah Ke-91, Ansor Banyumas Marathon Ziarah dan Sowan Masyayikh

  • Profil
  • Kebijakan Privasi
  • Syarat Ketentun
suarabanyumas.co.id ©2025 

Tidak ditemukan hasil
Lihat semua salu
  • Terbaru
  • Banyumasiana
  • Pilihan

suarabanyumas.co.id ©2025 

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In