Berita Terbaru Seputar Purwokerto dan Banyumas Sekitarnya
  • Terbaru
  • Banyumasiana
  • Pilihan
Tidak ditemukan hasil
Lihat semua salu
Berita Terbaru Purwokerto dan Banyumas Raya
  • Terbaru
  • Banyumasiana
  • Pilihan
Tidak ditemukan hasil
Lihat semua salu
Berita Terbaru Purwokerto dan Banyumas Sekitarnya

Diskusi Tosan Aji: Memaknai Budaya dan Spiritualitas Menyambut Tahun Baru Islam 1447 H

Penulis Tim Redaksi
Jumat, 27 Juni 2025
Topik Banyumas
A A

BANYUMAS – Memperingati malam Tahun Baru Islam 1 Muharram 1447 Hijriah, Paguyuban Tosan Aji Banyumas Raya (Sebara) menggelar diskusi budaya dan doa bersama di sekretariat mereka yang beralamat di Kedungringin RT 07 RW 06, Kecamatan Patikraja, Kabupaten Banyumas.

Kegiatan ini menjadi momen reflektif untuk mengenang warisan budaya bangsa, khususnya tosan aji seperti keris, tombak, dan pusaka lainnya yang merupakan peninggalan masa kerajaan Nusantara sebelum terbentuknya Negara Kesatuan Republik Indonesia.

“Kami ingin mengedukasi generasi muda agar tidak melupakan jati diri bangsa. Sebelum menjadi Indonesia, kita adalah gugusan kerajaan dari Sabang sampai Merauke, dan masing-masing memiliki peninggalan pusaka yang sarat nilai sejarah dan spiritual,” ujar Sekretaris Sebara, Imam Bagus Pranoto.

BacaJuga

PMR Wira SMA Islam Andalusia Kebasen Jalani Penilaian PMR Teladan

Bedah Buku “Jum’at Call: Gus Mus Menyapa Umat” Hidupkan Spirit Dakwah Humanis di Ajibarang

Sebagai paguyuban yang bergerak dalam pelestarian budaya tosan aji, Sebara rutin mengadakan kegiatan yang bersifat edukatif dan spiritual, seperti diskusi budaya, bedah pusaka, hingga doa bersama untuk keselamatan bangsa.

Dalam suasana khidmat, para anggota dan tamu yang hadir juga mendoakan agar bangsa Indonesia di tahun baru Hijriah ini senantiasa dilimpahi keberkahan, dijauhkan dari mara bahaya (samber kala), serta menjadi masyarakat yang lebih berbudaya dan sejahtera.

“Melalui doa awal tahun ini, kami berharap masyarakat Indonesia tidak hanya maju secara teknologi, tetapi juga tetap berpijak pada akar budayanya,” pungkasnya.

Kegiatan Sebara ini mendapat apresiasi dari berbagai kalangan pecinta budaya dan pegiat pelestarian warisan leluhur, sebagai bentuk nyata menjaga identitas bangsa di tengah arus globalisasi.

BagikanBagikanPinBagikanBagikanKirim
Sebelumnya

Tahlilan dan Hadiah Pahala: Analisis Hukum Berdasarkan Mazhab Hanafi, Maliki, Syafi’i, dan Hambali

Selanjutnya

PT KAI Daop 5 Purwokerto Imbau Anak-anak Tak Bermain di Sekitar Rel Selama Libur Sekolah

Sorotan

Purwokerto Ke Jogja Berapa Jam

Purwokerto Ke Jogja Berapa Jam? Ini Jawabannya!

Sejarah Koperasi di Indonesia

Dari Purwokerto ke Indonesia: Sejarah Panjang Koperasi yang Mengubah Bangsa

Ngapak Selatan (Paksel) : Cerita di Balik Dialek yang Jadi Identitas Budaya

Populer Minggu ini

1.180 Honorer R4 Banyumas Desak Pemkab Segera Ajukan Usulan Menjadi P3K

Jalan Sehat Meriahkan HUT ke-80 RI di Desa Sudagaran, Roti 17 Meter Jadi Ikon Acara

Kampelmas: Inovasi UIN Saizu Purwokerto Mengubah Wajah KKN Indonesia

Pilihan Pembaca

Purwokerto Ke Jogja Berapa Jam

Purwokerto Ke Jogja Berapa Jam? Ini Jawabannya!

Apakah Banyumas termasuk Purwokerto

Apa Bedanya Purwokerto dan Banyumas? Ini Penjelasannya!

Sambut Harlah Ke-91, Ansor Banyumas Marathon Ziarah dan Sowan Masyayikh

  • Profil
  • Kebijakan Privasi
  • Syarat Ketentun
suarabanyumas.co.id ©2025 

Tidak ditemukan hasil
Lihat semua salu
  • Terbaru
  • Banyumasiana
  • Pilihan

suarabanyumas.co.id ©2025 

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In